HUKUM – HUKUM DASAR KIMIA
- Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoisier)
“ Massa zat sebelum dan sesudah reaksi
adalah sama”
Contoh :
Perbandingan massa besi dan sulfur dalam
menentukan pembentukan besi (II) sulfida.
Massa Zat Yang Bereaksi
|
Massa Zat Hasil Reaksi (FeS)
|
|
Besi
|
Sulfur
|
|
14 gram
|
8 gram
|
22 gram
|
28 gram
|
16 gram
|
44 gram
|
42 gram
|
24 gram
|
66 gram
|
- Hukum Perbandingan Tetap (Hukum Proust)
“Perbandingan massa unsur-unsur dalam
setiap senyawa selalu tetap”
Contoh :
Suatu senyawa oksida besi (FeO) dengan perbandingan
besi dan oksigen 7 : 2. Tentukan % massa besi dan oksigen dalam senyawa
tersebut !
Jawab :
Total perbandingan = 7 + 2 = 9
Total perbandingan = 7 + 2 = 9
% massa besi = 7/9 x 100 % = 77,8 %
% massa oksigen = 2/9 x 100 % = 22,2 %
Jadi % massa besi dan oksigen dalam FeO berturut-turut
adalah 77,8% dan 22,2 %
- Hukum Perbandingan Berganda (Hukum Dalton)
“Jika dua unsur membentuk dua macam
senyawa atau lebih, untuk massa salah satu unsur yang sama banyaknya, massa
unsur kedua dalam senyawa-senyawa itu akan berbanding sebagai bilangan bulat
dan sederhana”
Contoh :
Unsur A dan B dapat membentuk 2 macam senyawa.
Senyawa I mengandung 40% unsur A dan senyawa II mengandung 25 % unsur A.
Tentukan perbandingan massa unsur B sehingga mengikuti hukum perbandingan
berganda Dalton!
Jawab:
Senyawa
|
% A
|
%B
(100 – %A)
|
I
|
4
|
100 – 40 = 60
|
II
|
25
|
100 – 25 = 75
|
Agar % A sama, senyawa I dikalikan faktor 2,5 dan
senyawa II dikalikan faktor 4, sehingga diperoleh perbandingan massa A dan B
sebagai berikut :
Senyawa
|
Massa A (gram)
|
Massa B (gram)
|
I
|
4 x 25 = 100
|
60 x 25 = 150
|
II
|
25 x 4 = 100
|
75 x 4 = 300
|
Jadi perbandingan massa B (pada senyawa I) dan B
(pada senyawa II) adalah :
150 : 300 = 1 : 2
D. Hukum Perbandingan Volume (Hukum Gay-Lussac)
“Pada P dan T yang sama, perbandingan
volume gas-gas yang bereaksi dan gas-gas hasil reaksi merupakan bilangan bulat
dan sederhana”
Contoh :
Pada P dan T yang sama, 5 liter gas hidrogen
direaksikan dengan gas oksigen menghasilkan uap air. Tentukan volume gas
oksigen dan uap air tersebut !
Jawab :
Reaksi :
2 H2 + O2 → 2 H2O
Reaksi :
2 H2 + O2 → 2 H2O
Volume O2 = koef O2/ koef H2
x volume H2 =1/2x 5 liter =
2,5 liter
Volume H2O = koef H2O/ koef
H2 x volume H2 = 2/2/ x 5 liter = 5 liter
- Hukum Avogadro
“Pada T dan P yang sama, semua gas yang
volumenya sama mengandung jumlah molekul yang sama”
Contoh :
Pada pembakaran 50 molekul gas CH4
dengan oksigen dihasilkan CO2 dan H2O. Tentukan :
- Persamaan reaksinya
- Jumlah molekul O2 yang diperlukan
- Jumlah molekul CO2 yang dihasilkan
- Jumlah molekul H2O yang dihasilkan
Jawab :
- Persamaan reaksinya :
CH4 + 2 O2 → CO2
+ 2 H2O
b. Jumlah molekul O2 = 2/1 x 50 =
100 molekul
c. Jumlah molekul CO2 = 1/1 x 50 =
50 molekul
d. Jumlah molekul H2O = 2/1 x 50 =
100 molekul
SOAL :
1. Jika 32 gram belerang bereaksi dengan
tembaga menghasilkan 96 gram tembaga sulfida. Tentukan massa tembaga yang
bereaksi !
2. Unsur A dan B membentuk 2 macam senyawa.
Senyawa I mengandugn 25 % unsur A dan senyawa II mengandung 70 % unsur A.
Tentukan perbandingan unsur B pada senyawa I dan II sesuai hukum Dalton!
3. Jika 10 Liter gas nitrogen direaksikan
dengan 40 Liter gas hidrogen menghasilkan gas amonia menurut reaksi :
N2 + 3H2 → 2 NH3
Pada suhu dan tekanan yang sama, hitunglah
volume gas NH3 yang dihasilkan!
Berapakah jumlah molekul oksigen yag diperlukan
pada pembakaran 50 molekul gas CH4 dalam reaksi : CH4 + 2
O2 → CO2 + 2 H2O
Tidak ada komentar:
Posting Komentar